Kurikulum

Revisi Kurikulum Program Studi Ilmu Pertanian Program Doktor (S3) Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya
(SK Rektor Nomor : 0037/UN9/SK.BAK.Ak/2022 Tanggal 17 Januari 2022)

Program Doktor Ilmu Pertanian Universitas Sriwijaya memiliki 7 Bidang Kajian Utama, yaitu: :

  1. Agribisnis (ABI)
  2. Teknologi Industri Pertanian (TIP)
  3. Agronomi (AGN)
  4. Pengelolaan Lahan Pertanian (PLP)
  5. Hama Penyakit Tumbuhan (HPT)
  6. Ilmu Peternakan (IPT)
  7. Ilmu Perikanan (IPI)

Struktur Kurikulum Program Doktor Ilmu Pertanian Regular Berbasis Kuliah (By Course): mahasiswa harus mengambil kuliah sekitar 20 SKS

  1. Beban Studi Program Doktor bagi peserta yang berpendidikan Magister (S2) sebidang sekurang-kurangnya 42 (empat puluh dua) SKS yang dijadwalkan minimal 6 (enam) Semester sampai dengan paling lama masa studi 10 (sepuluh) Semester.
  2. Beban Studi Program Doktor bagi peserta yang berpendidikan magister (S2) tidak sebidang sekurang-kurangnya 42 (empat puluh dua) SKS yang dijadwalkan untuk 6 (tujuh) semester sampai dengan lama studi 10 (sepuluh) Semester tetapi ditambah adanya matrikulasi sekitar 6-10 SKS sebelum mengikuti kuliah yang regular.
  3. Beban Studi Program Doktor bagi peserta PMDSU sekurang-kurangnya 42 (empat puluh dua) SKS yang dijadwalkan untuk 6 (enam) semester dengan beasiswa dikti dengan lama studi selama-lamanya 10 (sepuluh) Semester dengan beasiswa mandiri.

Tabel 1. Distribusi Satuan Kredit Semester Teori dan Tugas Akhir

Rincian KegiatanSistem Reguler (Kuliah)Sistem PMDSU
(SKS)(SKS)
Total SKS42-4642-46
Teori2020
Tugas Akhir2222
Presentasi Akademik Internasional (PIP8003)44
Disertasi  (Pelaksanaan, Naskah dan Ujian) (PIP9001)126
Penulisan Karya Ilmiah I (PIP8001)66
Penulisan Karya Ilmiah II (PIP8002)-6
Total4242

Matrik distribusi matakuliah disajikan pada Tabel 2. Penyusunan Struktur Kurikulum dalam bentuk organisasi matriks mata kuliah per semester dengan memperhatikan :

1) tahapan pembelajaran mata kuliah yang direncanakan dalam usaha memenuhi capaian pembelajaran lulusan;

2) Ketepatan letak mata kuliah yang disesuaikan dengan keruntutan tingkat kemampuan dan integrasi antar mata kuliah secara vertikal dan horizontal;

3) beban belajar mahasiswa secara normal antara 8-10 jam per hari per minggu yang setara dengan 9-12  SKS per semester (Pedoman Akademik Unsri 2021);

4) proses pengambilan SKS melibatkan dosen pembimbing disertasi (promotor).

Tabel 2. Matrik Organisasi Mata Kuliah atau Penempatan Mata Kuliah dalam Struktur Kurikulum

SemesterSKSJumlah Mata KuliahMata Kuliah WajibMata Kuliah Pilihan
RegulerPMDSU
VIPromosi DoktorPromosi Doktor
V121PIP 9001 Disertasi dan Ujian Akhir (12 SKS)PIP 8002 Penulisan Karya Ilmiah II (6 SKS)
PIP 9001 Disertasi dan Ujian Akhir (6 SKS)
IV102PIP 8002 Presentasi Akademik Internasional  (4 SKS) PIP 8002 Presentasi Akademik Internasional  (4 SKS)
PIP 8001 Penulisan Karya Ilmiah I (6 SKS)PIP 8001 Penulisan Karya Ilmiah I (6 SKS)
   IIIMelaksanakan Penelitian dan Presentasi Akademik dalam bentuk  Kemajuan Penelitian (0 SKS)Melaksanakan Penelitian dan Presentasi Akademik dalam bentuk  Kemajuan Penelitian (0 SKS)
II83UKKD  dan Presentasi Akademik Dalam  Bentuk Proposal (0 SKS)UKKD  dan Presentasi Akademik Dalam  Bentuk Proposal (0 SKS)8 SKS MK dari BKU sesuai minat dengan persetujuan Promotor
I124PIP 7001 FIlsafat Ilmu (3 SKS)PIP 7001 FIlsafat Ilmu (3 SKS)3 SKS dari BKU sesuai minat Mahasiswa  dengan persetujuan Promotor
PIP7003 Etika dan Metodologi dalam Penelitian dan Penulisan Ilmiah (3 SKS)PIP7003 Etika dan Metodologi dalam Penelitian dan Penulisan Ilmiah (3 SKS)
PIP 7002 Strategi dan Pengelolaan Agroekosistem lahan basah (3 SKS)PIP 7002 Strategi dan Pengelolaan Agroekosistem lahan basah (3 SKS)
Jumlah42 SKS

Catatan : Semester 1 mahasiswa harus sudah berkonsultasi dengan promotor untuk topik penelitian dan di presentasikan di semester dua setelah UKKD. Mahasiswa Doktor (S3) dinyatakan lulus doktor minimal telah menyelesaikan 42 SKS

Organisasi mata kuliah Horizontal dalam semester dimaksudkan untuk perluasan wacana dan keterampilan mahasiswa dalam konteks yang lebih luas. Sedangkan organisasi mata kuliah secara vertikal dalam jenjang semester dimaksudkan untuk memberikan kedalaman penguasaan kemampuan sesuai dengan tingkat kesulitan belajar untuk mencapai CPL program studi yang telah ditetapkan. Organisasi mata kuliah dalam struktur kurikulum Program Studi doktor (S3) Ilmu Pertanian dengan beban 42-46 SKS disajikan pada Tabel 2. Total SKS mata kuliah wajib yang mengikuti jalur kuliah (By Course) adalah 9 SKS, sedangkan total mata kuliah pilihan yang harus diambil dengan persetujuan promotor adalah 11 SKS (sehingga total teori minimal 20 SKS). Kurikulum program Doktor Ilmu Pertanian juga memfasilitasi pendalaman materi perkuliahan yang terkait dengan pelaksaan penelitian  untuk disertasi dengan adanya mata kuliah  Terstruktur Mandiri  (KTM)  pada tahun pertama di semester ganjil atau di semester genap, mata kuliah ini diambil sesuai dengan arahan dan persetujuan promotor dan merupakan bagian SKS dari matakuliah pilihan.  Mahasiswa dinyatakan lulus apabila sudah menyelesaikan minimal 42 SKS termasuk disertasi (12 SKS), Penulisan Karya Ilmiah Penelitian I adalah 6 SKS dan Presentasi Akademik Internasional 4 SKS (total tugas akhir 22 SKS). Proses pembelajaran pada Pendidikan Doktor reguler  dan PMDSU sama hanya terdapat perbedaan pada jumlah SKS untuk Disertasi, mahasiswa  PMDSU bobot SKS adalah  6 SKS.

Struktur Mata Kuliah dan Tugas Akhir yang menempuh jalur kuliah (Reguler)

NoKodeMata KuliahSKS
1PIP7001Filsafat Ilmu3
2PIP7002Strategi dan Pengelolaan Agroekosistem Lahan Basah3
3PIP7003Etika dan Metodologi dalam Penelitian dan Publikasi Ilmiah3
4PIP7004Kuliah Terstruktur Mandiri3
5PIP8001Penulisan Karya Ilmiah I6
6PIP8003Presentasi Akademik Internasional4
7Mata kuliah pilihan ( sekitar 3 MK)8
8PIP9001Disertasi dan Ujian Akhir12
TOTAL42 SKS

Catatan :

Untuk melaksanakan Disertasi dan ujian akhir harus terlebih dahulu menyelesaikan UKKD, Presentassi akademik dalam bentuk Proposal, Presentasi Akademik dalam bentuk Kemajuan Penelitian dan Presentasi Akademik dalam Bentuk Hasil Penelitian yang tidak mempunyai bobot SKS. Kegiatan ini diharapkan untuk memantau mutu Doktor yang dihasilkan

 

Mata Kuliah Pilihan berdasarkan masing – masing BKU :

Mata Kuliah Pilihan Bidang Ilmu Agronomi (AGN)
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7005Manajemen Produksi Tanaman Lanjut3 (3-0)Ganjil/Genap
2PIP7006Pertanian Organik3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7007Fisiologi Cekaman Lingkungan3 (3-0)Ganjil/Genap
4PIP7008Produksi dan Penyimpanan Benih3 (3-0)Ganjil/Genap
5PIP7009Kapita Selekta Ilmu Gulma3 (3-0)Ganjil/Genap
6PIP 7010Kapita Selekta Ekologi-Fisiologi Tanaman3 (3-0)Ganjil/Genap
TOTAL 18 SKS
Mata Kuliah  Pilihan Pengelolaan Lahan Pertanian (PLP)
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7011Hubungan Tanah, Air, dan Tanaman3 (3-0)Ganjil/Genap
2PIP7012Strategi Pengelolaan DAS2 (2-0)Ganjil/Genap
3PIP7013Reklamasi Lahan Pasca Terbakar2 (2-0)Ganjil/Genap
4PIP7014Pengelolaan Bahan Organik2 (2-0)Ganjil/Genap
5PIP7015Pengelolaan Lahan Gambut3 (3-0)Ganjil/Genap
6PIP7016Bioremediasi Tanah2 (2-0)Ganjil/Genap
7PIP7017Pengelolaan Tanah Sulfat Masam3 (3-0)Ganjil/Genap
TOTAL17 SKS
Mata Kuliah Pilihan Hama Penyakit Tumbuhan (HPT)
Mata Kuliah  Pilihan Sub Bidang Entomologi
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7018Fisiologi Serangga3 (2-1)Ganjil/Genap
2PIP7019Ekologi Populasi3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7020Biokimia Serangga3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7021Resistensi Tanaman terhadap Serangga Tumbuhan3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL12 SKS
 Mata Kuliah  Pilihan Sub Bidang Fitopatologi
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7022Patogen Tanaman Lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
2 PIP7023Fisiologi Penyakit Tanaman3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7024Epidemiologi Penyaki Tanaman3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7025Resistensi Tanaman Terhadap Patogen3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL12 SKS
 Mata Kuliah Pilihan Bidang Hama Penyakit Tumbuhan
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7026Nematologi Tumbuhan Lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
2PIP7027Patologi Serangga3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7028Pemanfaatan Bahan dan Agens Hayati3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7029Pemanfaatan dan Pengelolaan Pestisida3 (2-1)Ganjil/Genap
5PIP7030Biologi dan Taksonomi Serangga Entomofaga3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL15 SKS
Mata Kuliah Pilihan Bidang Agribisnis (ABI)
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7031Ekonometrika Lanjut2 (2-0)Ganjil/Genap
2PIP7032Kewirausahaan Pertanian Lanjut3 (3-0)Ganjil/Genap
3PIP7033Ekonomi Mikro Lanjut2 (2-0)Ganjil/Genap
4PIP7034Ekonomi Makro Lanjut2 (2-0)Ganjil/Genap
5PIP7035Sistem Agribisnis Lanjut2(2-0)Ganjil/Genap
6PIP7036Ekonomi Agribisnis Lanjut3(3-0)Ganjil/Genap
7PIP7037Manajemen Keuangan Agribisnis Lanjut2 (2-0)Ganjil/Genap
8PIP7038Manajemen Rantai Pasok Agribisnis Lanjut2 (2-0)Ganjil/Genap
TOTAL   18 SKS
Mata Kuliah Pilihan Bidang Ilmu Teknologi Industri Pertanian (TIP)
Mata Kuliah Pilihan Sub Bidang Keahlian Teknologi Hasil Pertanian
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7039Interaksi dan Mekanisme Komponen Hasil Pertanian3 (3-0)Ganjil/Genap
2PIP7040Ilmu dan Teknologi hasil pertanian3 (3-0)Ganjil/Genap
3PIP7041Inovasi Teknologi Pengelolaan hasil Pertanian3 (3-0)Ganjil/Genap
4PIP7004Kuliah Terstruktur Mandiri3 (3-0)Ganjil/Genap
Total12 SKS
 Mata Kuliah Pilihan Sub Bidang Keahlian Teknik Pertanian
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7042Sifat Fisik dan Thermal Hasil Pertanian3 (2-1)Ganjil/Genap
2PIP7043Alat dan Mesin Pertanian3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7044Teknik Pengelolaan Pangan3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7045Teknik Konservasi Tanah dan Air3 (2-1)Genap/Genap
5PIP7046Pengukuran Sifat Elekto Optika, citra, Magnetik Hasil Pertanian3 (2-1)Genap/Genap
6PIP7047Model Simulasi3 (2-1)Genap/Genap
TOTAL18 SKS
Mata Kuliah Pilihan Bidang Ilmu Peternakan (IPT)
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7048Teknologi dan Manajemen Produksi Ternak2 (2-0)Ganjil/Genap
2PIP7049Sistem  Industri Pakan2 (2-0)Ganjil/Genap
3PIP7050Manajemen Teknologi Pengelolaan Hasil dan Ikutan Ternak3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7051Manajemen Pasture Pada Lahan Marjinal2 (2-0)Ganjil/Genap
5PIP7052Teknologi  Reproduksi dan Pembibitan Ternak3 (2-1)GanjilGenap
6PIP7053Pengembangan Pakan Fungsional3 (2-1)Ganjil/Genap
7PIP7054Manajemen Pasture dan Pengembalaan Ternak3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL 18 SKS
pengembangan pakan fungsional
Mata Kuliah Pilihan Bidang Ilmu Perikanan (IPI)
Mata Kuliah Pilihan BDA
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7055Teknologi dan Manajemen Akuakultur lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
2PIP7056Fisiotoksikologi Akuakulture3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7057Evaluasi Produksi Akuakulture3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7058Manajemen Sumberdaya Perikanan Rawa3 (2-1)Ganjil/Genap
5PIP7059 Fisologi Reproduksi Ikan Lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL15 SKS
Mata Kuliah Pilihan THI
NoKodeMata KuliahSKSSemester
1PIP7060Nutraseutika dan Farmaseutika Hasil Perikanan3 (2-1)Ganjil/Genap
2PIP7061Struktur dan Fungsionalitas Produk Perikanan3 (2-1)Ganjil/Genap
3PIP7062Pengawetan  dan Pengelolaan Produk Perikanan Lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
4PIP7063Manajemen dan Pengelolaan Limbah Perikanan3 (2-1)Ganjil/Genap
5PIP7064Keamanan Pangan Perikanan Lanjut3 (2-1)Ganjil/Genap
TOTAL15 SKS

DAFTAR MATA KULIAH, DESKRIPSI MATA KULIAH DAN KODE MATA KULIAH DOKTOR (S3) ILMU  PERTANIAN

PIP7101 Filsafat Ilmu 3(3-0) SKS

Pengertian ontologi menurut aliran idealisme, materialisme, dan dualisme ditinjau dari  falsafah barat dan timur.  Definisi pengetahuan, ilmu pengetahuan, dan teknologi, serta sifat-sifat dan asumsi dasarnya.  Epistemologi menurut aliran rasionalisme, empirisme, intuisisme, fenomenalisme, kritisisme, pragmatisme, dan metode ilmiah.  Berfikir induktif dan deduktif, deskripsi dan eksplanasi, aksiologi, ilmu filsafat, dan agama. Mahasiwa juga diajak berbicara secara filosopi tentang trencana penelitian yang akan dilakukan. Ini yang membedakan program doktor dengan jenjang dibawahnya bahwa program doktor harus berpikir secara filosofi.

PIP7002 Strategi dan Pengelolaan Agroekosistem Lahan Basah 3(3-0) SKS

Prinsip dan filosofi lahan basah dan strategi pembangunan ekosistem lahan basah, azas-azas pengelolaan agroekosistem lahan basah dan factor-faktor kunci pendekatan pertanian berwawasan ekologis, dan pendekatan multidisiplin pembangunan agroekosistem lahan basah. Mahasiswa juga diajarkan tentang kendala-kendalan yang dihadapi pada pengelolaan lahan basah dan upaya perbaikannya dengan pendekatan pengelolaan lahan, perbaikan kimia, fisik dan biologi serta pendekatan agronomis. Mahasiswa juga dimintakan membuat tugas tentang pengeolahan lahan basah.

PIP7003 Etika dan Metodologi dalam Penelitian dan Publikasi Ilmiah 3(3-0) SKS

Mata kuliah ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam merencanakan dan melaksanakan penelitian serta publikasi ilmiah yang berkualitas dan mematuhi etika akademik.  Kompetensi dasar yang dibangun mencakup: (1) merencanakan penelitian yang berbasis realitas permasalahan dan kebutuhan, memilih analisis statistika yang tepat dalam pengelolaan data, dan meningkatkan kemampuan interpretasi atas hasill analsis dara; (2) memahami secara utuh etika dalam pelaksanaan penelitian dan cara menghindarinya, termasuk pabrikasi dan falsifikasi data penelitian; (3) memahami bahwa penelitian yang baik merupakan prasyara untuk menghasilkan artikel ilmiah yang baik, dan (4) etika penulisan ilmiah, menghindari plagiarism, dan penggunaan aplikasi pendektesi kemiripan naskah.

PIP7004. Kuliah Terstruktur Mandiri 3(3-0)SKS

Kuliah terstruktur mandiri dibawah bimbingan Promotor, Ko-Promotor dan/atau dosen pengasuh mata kuliah yang dilakukan secara mandiri.  Materi dapat berupa suatu topik/materi yang berhubungan dengan minat penelitian, keahlian, dan keterampilan tertentu. Kegiatannya dapat berupa studi pustaka, kuliah, praktek, atau magang yang dihasilnya dilaporkan dan dievaluasi  oleh pengasuh mata kuliah. Contoh: kegiatan mata kuliah ini dapat dilakukan di lapangan dengan melihat langsung praktek pertanian yang dilakukan oleh petani. Mahasiswa dapat menanyakan langsung proses pertanian kepada petani dan juga memberikan transfer teknologi kepada petani dengan dicatat apa yang terjadi pada proses pertanian tersebut

PIP8001 Penulisan Karya Ilmiah I 6(0-6) SKS

Dengan bimbingan dan pengarahan dari Promotor dan Ko-Promotor mahasiswa diminta untuk mempublikasikan hasil penelitiannya pada jurnal  internasional bereputasi scopus setara Q3 atau WOS berimpact factor. Indikator yang digunakan untuk penelian adalah kerangka berpikir, kekinian topik,  kedalaman teori, metodologi penelitian, analisis data (kualitatif ataupun kuantitatif, pembahasan, kesimpulan dan daftar pustaka. Penulisan Ilmiah hasil penelitian I ini adalah kewajiban untuk mahasiswa melalui jalur kuliah, penelitian dan PMDSU. Yang menilai hasil publikasi ini adalah Promotor, dan co promotor.

PIP8002 Penulisan Karya Ilmiah II 6(0-6) SKS

Dengan bimbingan dan pengarahan dari Promotor dan Ko-Promotor mahasiswa diminta untuk mempublikasikan hasil penelitiannya pada jurnal  internasional bereputasi scopus setara Q3 atau WOS berimpact factor. Indikator yang digunakan untuk penelian adalah kerangka berpikir, kekinian topik,  kedalaman teori, metodologi penelitian, analisis data (kualitatif ataupun kuantitatif, pembahasan, kesimpulan dan daftar pustaka. Penulisan Ilmiah hasil penelitian II ini adalah kewajiban untuk mahasiswa melalui jalur penelitian dan PMDSU. Yang menilai hasil publikasi ini adalah Promotor, dan co promotor.

 PIP8003  Presentasi Akademik Internasional 4(0-4) SKS

Seminar internasional ini dimaksudkan untuk menjamin kualitas hasil penelitian disertasi yang dihasilkan oleh mahasiswa S3 Universitas Sriwijaya. Selain itu seminar internasional ini juga dimaksudkan untuk mempromosikan Universitas Sriwijaya di kancah internasional. Seminar Internasional dapat dilakukan di Indonesia maupun di manca Negara. Hasil seminar intyernasional ini harus dipublikasi dalam proseding yang ber ISBN. Hasil publikasi ini akan dinilai oleh promotor dan co promotor. Makalah seminar internasional juga harus melibatkan promotor dan co promotor.

PIP9001 Disertasi dan Ujian Akhir    20(0-20) SKS  tetapi Untuk PMDSU 6 (()-6) SKS

Penyusunan disertasi dari hasil riset yang dilakukan mahasiswa dengan bimbingan Promotor dan Ko-Promotor, serta ujian akhir disertasi. Ujian disertasi dilakukan setelah mahasiswa melakukan seminar hasil akhir penelitian. Dalam proses ujian akhir hanya dilakukan sekali dan berupa ujian terbuka promosi doktor. Tim penilai terdiri dari minimal 2 dosen internasional dari Universitas Sriwijaya dan satu tim penilai yang berasalah dari luar Universitas Sriwijaya.

PIP7005 Manajemen Produksi Tanaman Lanjut 3(3-0) SKS

Membahas secara komprehensif tentang design dan pola operasional produksi tanaman penting tropika yang berorientasi ekonomis dan berkelanjutan di berbagai tipologi lahan. Manajemen produksi tanaman ini merupakan mata kuliah lanjut atau advance yang diampu oleh tim dosen. Diharapkan mahasiswa mampu mengimplementasi tentang pengelolaan produksi tanaman baik tanaman musiman maupun tanaman tahunan. Dari asal kata manajemen ini berarti mahasiswa mampu mengaplikasi unsur-unsur manajemen dalam produksi tanaman,

PIP7006 Pertanian Organik 3(2-1) SKS

Membahas kegunaan, prospek dan keuntungan produksi pertanian secara organik, sistem produksi benih tanaman secara organik, dan sistem desain produksi tanaman secara organik untuk berbagai komoditi penting tanaman pangan, dan perkebunan. Selain itu juga dibahas tentang input produksi yang mendukung pertanian organic dan bagaiman implementasi pertanian organic di Indonesia. Dalam mata kuliah ini juga akan dibahas tentang kenapa pertanian ini lambat berkembang di Indonesia,

PIP7007 Fisiologi Cekaman Lingkungan 3(3-0) SKS

Membahas pengaruh lingkungan tumbuh suboptimal terhadap produksi ditinjau melalui berbagai proses fisiologi secara mendalam dibahas tentang pengertian cekaman (stress), strain, resisten dan mekanisme toleransi terhadap cekaman lingkungan dari faktor cahaya, suhu tinggi, hara dan salinitas. Harus dijelaskan secara detil apa yang dimaksud cekaman lingkungan ini. Harus ada pembatasan tentang cekaman lingkungan itu sendiri dan bagaimana mengatasinya. Apa hasil fisiologi yang nampak dari akibat cekaman lingkungan tersebut.

PIP7008 Produksi dan Penyimpanan Benih 3(3-0) SKS

Materi ini mencakup kebijakan perbenihan di Indonesia, aspek reproduksi, berbagai faktor yang mempengaruhinya produksi benih tanaman setahun dan tahunan, baik tanaman hibrida maupun non hibrida.  Pemahaman tentang standar mutu benih, pengaruh faktor genetik, fisiologi tanaman dan faktor lingkungan tumbuh tanaman serta interaksi ketiganya terhadap viabilitas dan vigor benih yang dihasilkan merupakan topik utama perkuliahan.  Pembahasan proses produksi benih/bibit bebas penyakit, pemanfaatan marka molekuler dalam proses produksi benih, produksi benih sintetik dan produksi benih trangenik juga akan dikupas secara umum dalam perkuliahan ini.

 PIP7009 Kapita Selekta Ilmu Gulma 3(3-0) SKS          

Mata kuliah ini membahas teknik pengendalian gulma secara terpadu dan pemilihan teknik-teknik pengendalian gulma secara modern.  Selanjutnya juga dibahas tentang pengelolaan gulma yang berwawasan berkelanjutan. Kapita selekta ilmu gulma ini dapat dilaksanakan oleh tim dosen pengampu ilmu gulma. Kapita selekta ini sebagian besar dilaksanakan di lapangan dan mahasiswa diwajibkan membuat laporan tertulis dan diuji oleh dosen pengampu. Hasil akhir kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu melakukan pengendalian gulma.

PIP7010 Kapita Selekta Ekologi-Fisiologi Tanaman 3(3-0) SKS

Kuliah ini menyajikan berbagai penemuan-penemuan baru dibidang ekologi dan fisiologi tanaman  serta membahas aspek penting hubungan ekologi dan fisiologi tanaman secara komperhensif. Kapita selekta ekologi-fisiologi tanaman ini dapat dilaksanakan oleh tim dosen pengampu mata kuliah tersebut. Kapita selekta ini sebagian besar dilaksanakan di lapangan dan mahasiswa diwajibkan membuat laporan tertulis dan diuji oleh dosen pengampu. Hasil akhir kuliah ini mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang Ekologi-Fisiologi Tanaman.

PIP7011 Hubungan Tanah-Air-Tanaman 3(3-0) SKS

Konsep keseimbangan hara pada kompleks jerapan dan larutan tanah.  Difusi, aliran masa, intersepsi akar kaitannya dengan pergerakan hara dalam tanah. Pergerakan air dalam tanah. Interface akar-tanah. Transpirasi kaitannya dengan serapan hara. Tekanan akar dan gutasi. Mekanisme serapan hara melalui akar dan melalui daun. Mempelajari peranan: ukuran butir, kandungan BO, tipe liat, struktur tanah terhadap: kemampuan tanah mengikat air, kurva pF, distribusi pori tanah, stok air tanah, pergerakan air, infiltrasi, pengerakan tanah, resistensi tanah, kebutuhan dan neraca air untuk pertumbuhan tanaman pada tanah mineral dan gambut.

PIP7012 Strategi Pengelolaan DAS 2(2-0) SKS

Prinsip-prinsip pengelolaan tanah dalam menganalisis daerah aliran sungai terutama daerah pertanian. Menganalisis dan mengembangkan sistem penanggulangan banjir dan sedimentasi; menganalisis perencanaan penggunaan dan pelestarian sumberdaya tanah dan air. Menganalisis dan mengaplikasikan model-model perencanaan pengelolaan DAS. Menganalisis pengaruh pengembangan DAS terhadap lingkungan hidup. Diketengahkan beberapa contoh penerapan teknologi pengelolaan DAS di Indonesia baik yang telah berhasil maupun yang kurang berhasil di lapangan berdasarkan indikator keberhasilan pengelolaan DAS.  Dianalisis faktor-faktor baik fisik, teknis maupun sosial ekonomi yang menyebabkan keberhasilan serta interprestasi komponen penyebab kegagalannya di lapangan.

PIP7013 Reklamasi Lahan  Pasca Terbakar 2(2-0) SKS

Mata kuliah ini menjelaskan tentang degradasi tanah, dan usaha untuk mengatasi persoalan yang timbul yang disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan pada tanah.  Topik yang dibahas meliputi dampak kebakaran secara ekonomi, dampak kebakaran terhadap sifat fisik tanah. Dampak kebakaran terhadap sifat kimia tanah, dampak kebakaran terhadap sifat biologi tanah.  Mata kuliah ini juga membahas definisi rehabilitasi dan reklamasi, upaya pemulihan tanah pasca kebakaran lahan, manfaat reklamasi lahan terdegradasi akibat kebakaran, aspek terkait dengan rehabilitasi dan reklamasi, mengapa rehabilitasi dan reklamasi penting, apa konservasi lahan strategi mengatasi degradasi lahan.

PIP7014 Pengelolaan Bahan Organik 2 (0-2) SKS

Mata Kuliah ini membahas pengertian bahan organic, karakteristik bahan organic, sumber-sumber bahan organic, manfaat bahan organic dalam tanah, serta mekanisme peruraian bahan organic dalam tanah. Selain itu juga akan dibahas fungsi bahan organic. Apa keuntungan penggunaan bahan organic dalam tanah. Bagaimana cara aplikasi bahan organic dalam tanah dan unsur-unsur apa yang dikandung dalam bahan organic tanah. Bahan organic sebagai unsur utama pertanian organic yang aman dan tidak merusak lingkungan.

PIP7015 Pengelolaan Lahan Gambut 3(3-0) SKS

Pengelolaan tanah di lahan gambut dikaitkan dengan sistem usaha tani (farming system) yang merupakan perpaduan berbagai faktor dominan di lahan gambut dan manusia sebagai pengelola. Diuraikan berbagai perubahan sifat fisik, kimia, biologi yang berpengaruh terhadap kesuburan lahan gambut. Demikan pula dinamika daur hara penting dalam hubungan gambut dengan tanaman/vegetasi. Masalah kerusakan lahan gambut akibat salah kelola dan usaha-usaha perbaikan yang harus dilakukan dalam rangka mempertahankan serta meningkatkan kesuburan maupun produktivitas lahan gambut.

PIP7016 Bioremediasi Tanah 2(2-0) SKS

Bentuk-bentuk kerusakan tanah. Kerugian dan akibat lanjut yang ditimbulkan. Agen pencemar tanah. Prinsip dan perundang-undangan pencegahan dan penanganan kerusakan tanah. Teknik-teknik remediasi tanah: penghilangan, penonaktifan, dan transformasi secara mekanik, fisik, kimiawi, dan biologis. Penggunaan lahan yang telah direstorasi. Topik-topik khusus (alternatif penanganan masalah-masalah: tanah bekas tambang dan air asam tambang, tanah tercemar logam berat, tanah tercemar hidrokarbon, dll). Pemanfaatan mikroba dan/ tumbuhan sebagai agen bioremediasi.

PIP7017 Pengelolaan Tanah Sulfat Masam  3(3-0) SKS

Permasalahan utama pada tanah sulfat masam (munculnya pirit, pH rendah, aktivitas organisme rendah, dll.), upaya mempertahankan pirit agar tidak teroksidasi, pengelolaan tata air, upaya rehabilitasi tanah sulfat masam untuk meningkatkan kesuburan dan produktivitasnya. Bagimana pedogeneisis tanah sulfat masam. Bagaimana mengatasi pirit yang dikandung dalam tanah sulfat masam. Tanaman apa saja yang cocok yang tumbuh di tanah sulfat masam. Apa beda tanaman sulfat masam actual dan potensial.

PIP7018 Fisiologi Serangga 3(2-1) SKS

Membahas kaitan antara struktur dan fungsi dalam serangga, berbagai aktivitas pada tingkat organism, organ, dan sel, homeostasis, hubungan dan koordinasi sistem dalam tubuh serangga dan lingkungan. Selain itu juga akan dibahas tentang sistem pernafasan, sistem pencernaan, sistem eskresi, sistem peredaran darah, sistem syaraf dan indera, sistem otot, serta sistem endokrin dalam serangga. Apa yang dilakukan serangga kalau lingkungan berubah secara ekstrem.

PIP7019 Ekologi Populasi 3(2-1) SKS

Materi akan membahas apa yang dimasksud dengan ekologi populasi. Pembahasan selanjutnya meliputi model matematik dinamika populasi serangga, termasuk interaksi spesies tunggal dan ganda, distribusi spasial dan penarikan contoh, penyusunan dan analisis neraca hidup, pengaturan populasi, serta model simulasi populasi serangga. Mahsiswa juga akan dibekali tentang bagaimana hubungan antara individu dalam populasi serangga sehingga mereka tidak menunjukkan adanya stress dan konflik sesame serangga.

PIP7020 Biokimia Serangga 3(2-1) SKS

Materi ini akan membahas apa yang dimaksud biokimia serangga. Selanjutnya akan membahas fungsi, biosintesis, dan peran berbagai biomolekul dalam aktivitas sel;  pengaturan dan pengaruh biomolekul terhadap pertumbuhan dan perkembangan, perilaku, serta sistem pertahanan serangga. Biokimia apa yang dihasilkan atau dikeluarkan oleh serangga pada lingkungan yang ekstrem, sehingga serangga tidak mati. Syarat-syarat apa yang diperlukan oleh serangga untuk proses biokimianya. Untuk melengkapi teori tentang biokimia serangga selanjunya dilakukan praktikum.

PIP7021 Resistensi Tanaman terhadap Serangga Tumbuhan 3(2-1) SKS

Materi ini akan dibahas pada mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud tentang resisten. Selanjutnya akan membahas resistensi tanaman dari segi biokimia, fisiologi, morfologi, dan genetika. Tidak lupa juga akan dibahwa tentang keragaman genetika pada serangga, sistem gen komplementer, teori ketahanan dan kerentanan;  pemuliaan tanaman untuk memperoleh varietas tahan.Apa yang dikeluarkan oleh tanaman untuk menunjukkan resistensinya sehingga serangga tidak menyukaianya untuk itu tanaman akan melangsungkan pertumbuhannya

PIP7022 Patogen Tabanaman Lanjut 3 (2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji mikroba  patogenik pada tanaman yang meliputi jamur, bakteri, virus dan fitoplasma. Pengkajian meliputi  taksonomi, morfologi, fisiogi, ekologi dan reproduksi serta biologi molekulernya. Selain itu, pengkajian yang lebih intensif mengenai interaksinya dengan tanaman yang meliputi interaksi fisik dan biokimiawi yang berkaitan dengan inokulasi, rekognisi,  penetrasi,  dan invasi serta reaksi dari tanaman yang berkaitan dengan suseptibiliti, toleransi dan resistensi. Juga dibahas mengenai proses penularan jarak pendek dan jarak jauh serta endemi dan epideminya. Di laboratorium akan dipraktekkan cara identifikasi dan ekologi serta interaksi  dengan tanaman dan mikroba lain.

PIP7023 Fisiologi Penyakit Tanaman 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas pada mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud fisiologi pemnyakit?. Apakah sama dengan istilah fisologi pada umumnya. Selanjutnya akan di bahas tentang proses infeksi, fotosintesis, respirasi, komposisi dinding sel dan metabolism, asam nukleat dan metabolism, metabolism sekunder, toxins, dan resistensi dari infeksi.Mekanisme seperti apa yang ditampilkan pada fisiologi penyakit tanaman. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi proses fisiologi penyakit tanaman.

PIP7024 Epidemiologi Penyakit Tanaman 3(2-1) SKS

Kuantifikasi patogen airborne, model interaktif  perkembangan penyakit tanaman, analisis penggunaan kurva perkembangan penyakit, perbandingan statistik epidemik, teknik multivariate untuk seleksi keragaman epidemik, simulasi perkembangan penyakit, komponen ketahanan tanaman parsial dan perkembangan penyakit, perkembangan penyakit host polikultur, simulasi dan estimasi dari komponen rantai infeksi, aplikasi dari daur hidup terhadap konsep rantai penyakit, model umum pengendalian biologi, penentuan kehilangan hasil penyakit tanaman dan kehilangan tanaman, simulasi dari dinamika inang-patogen, dan ekonomi dan analisis keputusan.

PIP7025 Resistensi Tanaman terhadap Patogen 3(2-1) SKS           

Materi yang akan dibahas pada mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud tentang resistensi tanaman terhadap patogen. Selanjutnya akan membahas konsep segitiga penyakit, keragaman genetik pada patogen tumbuhan, sistem pertahanan tanaman struktural dan biokimia, interaksi inang dan patogen pada tingkat sel, pemuliaan tanaman untuk memperoleh tanaman resisten, dan penerapan bahan-bahan penginduksi resistensi tanaman dalam bidang pertanian. Bagiaman mekanisne tanaman sehingga bisa resistensi terhadap pathogen.

PIP8026 Nematologi Tumbuhan Lanjut 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas dalam mata kuliah ini adalah mengapa nematologi tumbuhan perlu dipelajari. Selanjutnya akan dibahas tentang taksonomi dan genera, biologi nematoda dan respons tanaman, kuantiti nematoda dan pengelolaannya serta dinamika populasi nematoda, distribusi dan sampling, biologi dan kultur manajemen namatoda, kultivar resisten dan kontrol kimia terhadap nematoda. Bagaimana prosesnya sehingga nematode membahayakan untuk tanaman. Tanaman apa saja yang diserang oleh jenis nematode ini.

 PIP7027 Patologi Serangga 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas pada mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud dengan patologi?. Selanjutnya akan dibahas tentang ruang lingkup dan prinsip patologi serangga, prinsip epizootiologi dan kontrol mikrobia, Baculovirus- insect Viruses, RNA virus-asal hama insect, entomopatogen fungi, microsporidian entomophatogen, entomophatogen bacteria, protistan-nematoda entomophatogen, dan fisiologi-ekologi inang. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi patologi serangga sehingga membahayakan untuk pertumbuhan tanaman. Bagaimana mekanismenya serangga menjadi pathogen.

PIP7028 Pemanfaatan Bahan dan Agens Hayati 3(2-1) SKS

Mengembangkan keterampilan dalam penyiapan dan pengujian biopestisida, perbanyakan dan pengujian agens pengendalian hayati seperti parasitoid, predator, entomopatogen, cendawan, bakteri, virus, dan nematoda. Bagiaman menyiapkan dan membuat agensi hayati. Bagaimana mekanismenya sehingga agens hayati ini bisa bemanfaat sebagai biopestisida tanaman pangan maupun non pangan. Bahan-bahan apa saja yang bisa digunakan untuk membuat agens hayati. Apa keuntungannya menggunakan agens hayati dibandingkan dengan bahan-bahan agrokimia konvensional.

PIP7029 Pemanfaatan dan Pengelolaan Pestisida 3(2-1) SKS

Membahas pemanfaatan pestisida yang bijaksana didasarkan pada sifat-sifat pestisidanya khususnya dalam bidang pertanian yang dikaitkan dengan kebiakan, kebijakan yang ada dalam suatu system pengendalian hama terpadu, pengelolaan pestisida secara komprehensif yang menitikberatkan pada segi keamanan lingkungan dan kesehatan, termasuk berbagai peraturan yang terkait. Apa dampak negatifnya pemenfaatan pestisida?. Bagaimana mekanismenya sehingga pestisida efektif untuk pembasmi hama dan penyakit. Bagaimana penggolongan pestisida yang ada.

PIP7030 Biologi dan Taksonomi Serangga Entomofaga 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas dalam mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud dengan serangga entomofaga. Selanjutnya akan membahas sifat dan ciri parasitoid dan predator, perilaku dan perkembangan parasitoid dan predator, dinamika populasi, pengenalan       dan identifikasi serangga parasitoid dan predator sampai tingkat family, hubungan antar taksa, hubungan inang dan parasitoid, hubungan mangsa dan predator, koleksi dan pemeliharaan parasitoid dan predator, arti penting parasitoid dan predator dari berbagai taksa dalam pengendalian serangga hama.

PIP7031 Ekonometrika Lanjut 3 (3-0) SKS

Matakuliah ini bertujuan untuk memberi pemahaman metodologi ekonometrika serta aplikasinya dalam bidang Sosial Ekonomi Pertanian/Agribisnis. Penekanan diberikan kepada pemodelan dan aplikasinya. Pembahasan teori yang mendasari pemodelan juga disampaikan. Teknik estimasinya disajikan secara filosofis sehingga mahasiswa mampu menerapkan dan mengembangkannya dalam analisis data penelitian disertasi. Pada akhirnya mahasiswa diharapkan dapat memahami, menerapkan dan mengembangkan teknik-teknik analisis pada satu atau multi persamaan linier, analisis gugus data satu waktu tertentu (crosssection) dan data runtut waktu (time series), penggunaan model non-liner, menguji hipotesis serta melakukan prediksi.

PIP7032 Kewirausahaan Pertanian Lanjut 3 (3-0) SKS

Mata kuliah ini  Kewirausahaan pertanian memberi konsep bertani untuk pasar dan dapat menganalisa usaha komoditas pertanian yang ideal untuk dikembangkan. Beberapa materi pokok matakuliah ini, yaitu 1.) Pengertian dan ruang lingkup kewirausahaan pertanian; 2.) Karakteristik kewirausahaan; 3.) Identifikasi peluang usaha di bidang pertanian; 4.) Menilai kebutuhan dan pengembangan usaha di bidang pertanian; 5.) Proses manajemen strategi dalam kewirausahaan di bidang pertanian; 6.) Bertani secara wirausaha; 7.) Memperbaiki posisi tawar di bidang pertanian 8) Menjalankan usaha mikro/kecil membuat rencana pengembangan usaha di bidang pertanian; 9.) Membuat rencana pengembangan usaha di bidang pertanian.

PIP7033 Ekonomi Mikro Lanjut 3(3-0) SKS

Materi yang akan dibahas dalam mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud tentang ekonomi mikro. Selanjutnya dibahas tentang perilaku ekonomi dari segi permasalahan dan konsumen dengan pendekatan matematik: teori konsumsi, maksimisasi utilitas, pilihan, permintaan dan ketidakpastian; Teknologi, fungsi keuntungan, maksimisasi keuntungan, minimisasi biaya, dualitas, dan produksi. Maksimisasi dengan kendala tenaga kerja; teori produksi,; masalah ketidaksempurnaan pasar.  Teori keseimbangan umum dan ekonomi barang-barang publik.

PIP7034 Ekonomi Makro Lanjut 3(3-0) SKS

Kuliah mencakup seminar dalam ruang lingkup  teori ekonomi makro; penerimaan pendapatan nasional; model keseimbangan  statis diperluas; dinamika jangka menengah; keseimbangan statis dan pertumbuhan ekonomi.  ekspektasi rasional, real business cycle, konsumsi, investasi, inflasi, penganguran dan kebijakan stabilisasi fiskal dan moneter.  Variabel eknomi makro; Kebijakan ekonomi makro (kebijakan fiskal, moneter, neraca pembayaran/BOP dan kebijakan sektor riil), keterkaitannya dengan pasar (pasar barang, uang dan tenaga kerja); keseimbangan ekonomi keseluruhan; ekonomi  kesejahteraan dan eksternalitas.

PIP7035 Sistem Agribisnis Lanjut 3 (3-0) SKS

Sistem Agribisnis merupakan mata kuliah yang memberikan pengetahuan bisnis dibidang pertanian pangan dan non-pangan, sehingga mahasiswa mampu menganalisis berbagai kasus dalam agribisnis berdasarkan informasi dan data pada sistem agribisnis.  Sistem agribisnis menitikberatkan pada analisis prinsip-prinsip dasar ilmu dan prinsip ekonomi yang meliputi supply dan demand dalam agribisnis, keseimbangan pasar, bentuk pasar, C-I-G-X-M, nilai tukar mata uang, perilaku konsumen, perilaku produsen, mekanisme pembentukan harga dalam pasar, dan peranan pemerintah dalam mekanisme pasar. Pembahasan mencakup perilaku ekonomi di tingkat mikro maupun makro atau agregat.

PIP7036 Ekonomi Agribisnis Lanjut 3 (3-0) SKS

Materi mata kuliah mencakup 1.) Pengertian dan ruang lingkup sistem agribisnis serta peran khas agribisnis dalam perekonomian;  2.) Karakter umum usaha agribisnis dan karakter khas agribisnis pertanian, peternakan, perikanan, kehutan, dan organisasi usaha agribisnis, 3.) Dimensi manajerial agribisnis 4.) Konsep ekonomi dan manajemen kunci bagi agribisnis: 5.) Ekonomi produksi dan organisasi agribisnis, 6.) Agribisnis pengadaan input, 7.) Konsep rantai nilai dan manajemen pemasaran agribisni. 8.) Agri-services sistem penunjang agribisnis. 9.) Socio-psyco economics konsumen, 10.) Agribisnis pertanian dan perkebunan, 11.) Agribisnis perikanan, 12.) Agribisnis peternakan, 13.) Agribisnis kehutanan dan wisata alam, agrowisata, 14.) Konsep pengukuran kinerja dan agenda riset aktual Agribisnis

 PIP7037 Manajemen Keuangan Agribisnis Lanjut 3 (3-0) SKS

Mata kuliah ini berisikan muatan tentang konsep-konsep untuk pencarian gagasan/ide mengenai keuangan agribisnis meliputi akuntansi dan pembiayaan agribisnis, perolehan dan pengelolaan modal, penyusunan anggaran perusahaan, kredit, struktur laporan keuangan perusahaan (neraca, laporan laba rugi, dan arus kas), pengelolaan persediaan faktor produksi dan produk pertanian, sistem kalkulasi biaya, serta pengendaliannya. Faktor-faktor apa sja yang mempengatuhi manajemen keuangan agribisnis. APa yang menghambat pelaksanaan manajemen keuangan agribisnis,

PIP7038 Manajemen Rantai Pasok Agribisnis Lanjut 3 (3-0) SKS

Mata kuliah ini membahas mengenai berbagai teori, konsep, metodologi serta praktek manajemen rantai pasokan dalam agribisnis mulai dari hulu sampai hilir dalam jaringan rantai pasok agribisnis sehingga mahasiswa memiliki kemampuan dan komptensi untuk menganalisis, mendesain dan mengembangkan sistem mengenai manajemen dan jaringan rantai pasok agribisnis. Sistem manajemen dan jaringan ini mulai dari awal pengadaan sampai ke konsumen akhir, khususnya tentang prinsip dasar dan standar rantai pasok maupun prosesnya, serta juga mampu menjadi kerangka pemikiran untuk memanejemen sebuah rantai pasok agribisnis yang pada masa depan dapat diimplementasikan dalam jaringan rantai pasok yang berlaku.

 PIH 7039 Interaksi dan Mekanisme Komponen Hasil Pertanian 3 (3-0) SKS

Mata Kuliah ini memberikan pemahaman dan pengembangan teoritis dan aplikasi terhadap prinsip interaksi molecular pada berbagai komponen hasil pertanian serta mekanismenya. Prinsip interaksi air dengan komponen hasil pertanian lain, interaksi protein dengan komponen lain, interaksi kabohidrat dengan komponen lain, interaksi lipid dengan komponen lain, interaksi komponen mikro dengan komponen lain; dampak interaksi-interaksi tersebut terhadap sifat dan karakteristik produk pangan serta kualitas nutrisi. Selain itu Mahasiswa diharapkan mampu menjelaskan fenomena yang terjadi dalam sistem pangan dan non pangan berdasarkan interaksi-interaksi antar komponen hasil pertanian yang terjadi berdasarkan pada prinsip interaksi molekuler.

PIP7040 Ilmu dan Teknologi Hasil Pertanian 3(3-0) SKS

Mata Kuliah ini membahas secara mendalam topik-topik terkini dalam bidang ilmu dan Teknologi hasil pertanian meliputi kimia hasil pertanian, biokimia hasil pertanian, rekayasa dan pengelolaan hasil pertanian, mikrobiologi dan bioteknologi hasil pertanian, dan nutrisi pangan (pathway metabolisme dan penyakit, gaya hidup dan pola makan). Teknik isolasi senyawa bioaktif dan metode identifikasi senyawa bioaktif dalam pangan. Perkembangan pangan fungsioanal dan kesehatan. Aspek peranan mikrobia dalam pengelolaan pangan. Aspek keamanan pangan. Juga dibahas penelitian-penelitian terkini dan aktual di bidang pangan.

 PIP 7041 Inovasi Teknologi Pengelolaan Hasil Pertanian 3(3-0) SKS

Matakuliah ini membahas tentang inovasi-inovasi teknologi pengelolaan yang terbaru yang diciptakan/telah diaplikasikan di Industri pangan untuk menghasilkan produk pangan dengan kualitas yang memenuhi standart mutu (fisik-kimia,  dan sensoris yang baik, aman, dan memberikan kebaikan bagi kesehatan manusia. Kuliah juga difokuskan untuk mempelajari teknologi pengelolaan pangan bersifat non-thermal (ohmic processing, pulse electric fields, ultrasound, microwave, high pressure, dll) yang memungkinkan produsen pangan bisa memodifikasi proses pengelolaan dengan menekan seminimal mungkin kerusakan yang ditimbulkan pada kualitas pangan. Inovasi teknologi ini sekaligus ditujukan untuk menjawab tuntutan konsumen yang semakin hari semakin berkembang

PIP7042 Sifat Fisik dan Thermal Hasil Pertanian 3(2-1) SKS

Meri yang akan dibahas dalam mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud tentang sifat fisik dan thermal hasil pertanian. Selanjutnya akan dibahas tentang pendalaman terori pindah panas, konduksi, elastisitas, gesekan, aerodinamika serta aplikasinya dalam pengukuran sifat termofisik bahan hasil pertanian (biologis). Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi sifat fisik dan thermal hasil pertanian. Apa keuntungan mengenal sifat fisik dan thermal hasail pertanian,

PIP7043 Alat dan Mesin Pertanian 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas dalam mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud dengan alat dan mesin pertanian. Apa batasaannya alat dan mesin pertanian. Selanjutnya akan dibahas tentang jenis alat dan mesin pertanian (prapanen dan pascapanen), desain dan evaluasi kinerja alat, pemilihan topik alat berdasarkan rencana penelitian mahasiswa.Apa yang membedakan alat dan mesin pertanian untuk tanaman pangan dan perkebunan. Bagaimana menilai efektisitas alat dan mesin pertanian.

PIP7044 Teknik Pengelolaan Pangan 3(2-1) SKS

Dalam materi ini akan dibahas tentang apa yang dimaksud dengan teknik pengelolaan pangan. Selanjutnya akan dibahas juga tentang aplikasi termodinamika, pindah panas dan massa; proses-proses termal, rheologi, dehidrasi dan pengeringan dengan pembekuan dalam pengelolaan pangan, freeze drying, calendring, ekstrasi, pemanasan gelombang mikro, optimasi proses dan peningkatan skala. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi teknik pengelolaan pangan. Apa yang menghambat teknik pengohan pangan.

PIP7045 Teknik Konservasi Tanah dan Air 3(2-1) SKS

Materi yang akan dibahas pad mata kuliah ini adalah apa yang dimaksud dengan konservasi tanah dan air. Selanjutnya akan dibahas tentang aspek keteknikan dalam konservasi lahan dan air, dampak erosi air terhadap sumberdaya air dan tanah, teknik konservasi khususnya secara mekanik, perencanaan dan desain teras, saluran pembuangan, bangunan peredam dan bangunan pengendali sedimen, dan pembiayaannya, teknik konservasi tanah dan air dengan pendekatan DAS. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi konservasi tanah dan air. Teknologi apa yang digunakan untuk melakukan konservasi tanah dan air.

 PIP7046 Pengukuran Sifat Elektro Optika, Pengelolaan Citra dan Magnetik Hasil Pertanian 3(2-1) SKS

Pengetahuan, tingkah laku karakteristik dan metoda pengukuran sifat-sifat elektrooptika serta sifat magnetik komoditas pertanian dengan cara yang tidak merusak (non destruktif) komoditas.  Di samping itu dipelajari pula penerapan prinsip-prinsip pengukuran tersebut dalam sistem penanganan komoditas pertanian. Teknik dasar pengelolaan citra digital secara rinci; Aplikasi teknik-teknik itu dalam pembuatan program komputer; Pengertian sensor visual, instrumentasi sensor visual, fungsi, dan cara kerja; Kegunaan sensor visual dalam kegiatan.

PIP7047 Model Simulasi 3(2-1) SKS

Model simulasi tanaman menjelaskan proses pertumbuhan tanaman yang dipengaruhi khususnya oleh unsur-unsur cuaca, tanah dan sifat genetik tanaman serta input agronomis secara kuantitatif.  Interaksi antar peubah dijelaskan melalui pemodelan sistem pertumbuhan dan perkembangan tanaman, sehingga model yang dibangun disamping mempunyai kemampuan prediksi juga menjelaskan mekanisme proses yang terjadi.   Dalam aplikasinya, model tersebut diharapkan dapat digunakan sebagai alat bantu perencanaan pertanian serta pengambilan keputusan.  Materi perkuliahan akan menyangkut penjelasan tentang model dan sistem, tipe dan tujuan model, diagram alir Forrester, penjelasan dan analisis unsur-unsur cuaca, sifat fisik tanah serta perkembangan dan pertumbuhan tanaman.

PIP7048 Teknologi dan Manajemen Produksi Ternak 3 (2-1) SKS

Mempelajari dan mengkaji perkembangan teknik dan manajemen produksi ternak terkini dan mutahir dengan komoditas utama daging, susu dan telur yang berorientasi pada produk pangan bersifat ASUH (aman, sehat, utuh, halal).  Mengkaji penerapan teknologi dan manajemen pada berbagai komoditas ternak sumber protein hewani dengan konsentrasi pada aktivitias on farm (hulu) serta analisanya dengan implikasi sistem yang berkelanjutan (sustainable).  Mendalami berbagai indikator performa produksi ternak yang disesuaikan dengan skala produksi yang efisien dan berkelanjutan.

PIP7049 Sistem Industri Pakan 3 (2-1) SKS

Mata kuliah ini membahas mengenai analisis sistem produksi pada Industri pakan. Mata kuliah ini akan menjelaskan konsep dasar/analisis sistem dan penerapannya dalam Industri pakan khususnya pada sistem perencanaan dan pengawasan operasi dan pengendalian mutu. Dalam kuliah ini akan dibahas tentang alat-alat untuk analisis sistem dan model-model seperti model pengukuran produktivitas, model peramalan produksi, model inventori, model pengendalian finansial dan model pengendalian mutu terpadu. Selain itu dalam kualian ini juga akan dibahas mengenai perancangan sistem industri pakan terintegrasi.

 PIP7050 Manajemen Teknologi pengelolaan hasil dan ikutan Ternak 3 (2-1) SKS

Mempelajari dan mengkaji teknik terkini pada pengelolaan hasil ternak serta hasil ikutannya dengan berorientasi pada keberlanjutan sistem produksi.  Penerapan teknologi dan manajemen pengelolaan hasil ternak dalam kerangka penyimpanan dan pengayaan nilai produk pangan asal ternak.  Pengkajian dan pengembangan teknologi pengelolaan hasil ikutan ternak yang berorientasi pada konsep nihil limbah.   Pengetahuan teknologi biogas, kompos, pupuk organik cair, briket feses dan produk olahan lainnya dari hasil ikutan ternak yang bersifat inedible

 PIP7051  Manajemen Pastura pada Lahan Marginal 3 (2-1) SKS

Mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu mempelajari dan memahami managemen penanganan kawasan marginal dan kawasan pasca pertambangan. Mahasiswa memahami permasalahan-permasalahan yang terjadi pada lahan marginal berdasarkan faktor-faktor penyebabnya baik secara internal maupun secara eksternal serta strategi perbaikan kawasan untuk dijadikan pastura dengan produktivitas dan kualitas hijauan yang aman dan bernutrisi tinggi. Mahasiswa memahami strategi perbaikan dan pengelolaan yang baik dan efisien untuk terjaganya keberlanjutan produksi yang ramah lingkungan.

PIP7052 Teknologi Reproduksi dan Pembibitan Ternak 3 (2-1) SKS

Menjelaskan mengenai Good Breeding Practise manajemen reproduksi dan pembibitan ternak pada  sapi potong, sapi perah, kambing/domba, itik dan ayam lokal serta standar mutu bibit ternak sesuai dengan breed masing-masing. Juga mempelajari mengenai struktur populasi ternak ruminansia dan non ruminansia serta usaha peningkatan mutu bibit melalui sistem manajemen reproduksi, pembibitan ternak,  pemuliaan inti terbuka dan inti tertutup serta contoh aplikasi di lapangan. Selain itu juga dijelaskan bagaimana usaha-usaha peningkatan mutu bibit ternak melalaui pemanfaatan kemajuan teknologi reproduksi di bidang molekuler dan reproduksi berbantukan

 PIP7053 Pengembangan Pakan Fungsional 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini akan mempelajari pengembangan pakan fungsional untuk ternak ruminansia dan non-ruminansia. Silabus mata kuliah ini meliputi definisi pakan fungsional dan jenis-jenis tanaman pakan ternak yang mempunyai sifat sebagai pakan fungsional yaitu dapat berfungsi sebagai sumber nutrien dan sekaligus memiliki peranan khusus seperti misalnya sebagai antiparasit pada ruminansia maupun non-ruminansia untuk peningkatan produktivitas ternak. Di dalam mata kuliah ini juga dibahas mengenai upaya peningkatan ketersediaan nutrien melalui penambahan enzim dan peningkatan kinerja rumen untuk meningkatkan absorbsi demikian pula akan dibahas mengenai peran probiotik dan prebiotik, serta peran pakan untuk meningkatkan kualitas produk ternak akan dibahas pula.

PIP7054 Manajemen Pasture dan Penggembalaan Ternak.3 (2-1) SKS

Mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu mempelajari dan memahami tentang konsep perencanaan pasture, ciri-ciri wilayah pengembangan peternakan rakyat dan komersial, metode pengukuran potensi penyediaan hijauan pakan, jenis-jenis pasture dan penggembalaan ternak, perhitungan kapasitas tampung, Kapasitas Peningkatan Populasi Ternak Ruminansia (KPPTR) berdasarkan metode Nell dan Rollinson, pasture budgeting, pengelolaan kebun hijauan  dan pasture, pengembangan pola integrasi antara tanaman perkebunanan dengan ternak, tanaman kehutanan dengan ternak dan tanaman pangan dengan ternak.

 PIP7055 Teknologi Dan Manajemen Akuakultur Lanjut 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji  prinsip-prinsip dasar akuakultur meliputi sistem budidaya, kualitas air, genetika dan pembenihan ikan, pakan, hama dan penyakit ikan; komponen dalam sistem dan teknologi akuakultur untuk organisme akuatik  di kolam, tambak, maupun laut dalam sistem ekstensif, semi intensif maupun intensif; dampak akuakultur terhadap lingkungan, dan upaya mitigasi; ragam teknologi budidaya ikan ramah lingkungan; dan  manajemen tata lingkungan akuakultur.

 PIP7056 Fisiotoksikologi Akuakultur 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mempelajari berbagai sumber dan dinamika toksikan dari aktivitas antropogenik maupun secara alami, yang disebabkan oleh aktivitas akuakultur itu sendiri maupun pengaruh eksternal lainnya dan menganalis dampaknya terhadap kondisi lingkungan akuakultur dan status fisiologis organisme akuakultur. Dampak toksikan terhadap kondisi fisiologis organisme ditelaah dari dari berbagai tingkat organsasi dari tingkatan individu, populasi, komunitas maupun ekosistem lingkungan, analisis kuantitatif pengujian toksisitas, biotransformasi dari xenobiotik dan proses abiotik yang terjadi serta berbagai penerapan biosekuriti di lingkungan akuakultur.

PIP7057  Evaluasi Produksi Akuakultur 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji evaluasi proses produksi akuakultur di lahan basah  mulai dari identifikasi, analisis dan evaluasi semua faktor masukan akuakultur, proses yang berlangsung dan produksi akuakultur;  ditinjau dari berbagai komponen teknis akuakultur yang meliputi aspek manajemen kualitas air dan lingkungan, manajemen pemberian pakan, manajamen kesehatan ikan, manajemen pembenihan ikan, dan kesesuaian sistem teknologi yang diterapkan untuk pengembangan akuakultur di lahan basah.

PIP7058 Manajemen Sumberdaya Perikanan Rawa 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini membahas analisis sumberdaya perairan rawa, perencanaan dan pemetaan sumberdaya, pemanfaatan dan/atau eksploitasi sumberdaya, permasalahan sumberdaya, pengelolaan sumberdaya dan lingkungan perairan rawa dengan pendekatan aspek ekobiologi, produktivitas, pengendalian pencemaran, konservasi, ekowisata perairan, dinamika popukasi dan ekosistem sumberdaya serta eksploitasi dan/atau pemanfaatan perairan rawa,  monitoring dan evaluasi secara kuantitatif penerapan dan teknis pengelolaan serta kebijakan pengelolaan sumberdaya perairan rawa.

PIP7059 Fisiologi Reproduksi Ikan Lanjut 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji tentang konsep/teori sistem reproduksi aseksual dan seksual hewan akuatik, baik ikan bersirip, maupun non bersirip; sumbu hipothalamus-hipofisis-gonad; sintesis dan sekresi hormon yang berpengaruh pada sistem reproduksi, baik hormon protein, peptide, asam amino, asam lemak maupun steroid; dinamika dan kontrol hormon pada tingkat molekuler; pengaruh manipulasi lingkungan dan hormon terhadap sistem reproduksi hewan akuatik dan prospek endokrinologi pada hewan air untuk akuakultur.

PIP7060 Nutraseutika Dan Farmaseutika Hasil Perikanan 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji tentang  deskripsi dan penjelasan singkat jenis komponen bioaktif; ragam berbagai sumber biota perairan yang berpotensi sebagai sumber komponen bioakti; berbagai metode deteksi/analisis, ekstraksi dan uji manfaat fungsional komponen bioaktif dari binatang dan produk-produk perikanan, dari berbagai tumbuhan perairan, serta dari berbagai mikroorganisme perairan; pengembangan pemanfaatan komponen bioaktif sebagai pangan fungsional, sebagai sumber suplemen, maupun sebagai sumber obat berbasis produk perikanan/perairan perikanan.

PIP7061 Struktur Dan Fungsionalitas Produk Perikananan 3(2-1) SKS

Matakuliah ini memberikan pemahaman dalam melakukan desain makanan dengan sifat fisik, persepsi sensori Dan stabilitas penyimpanan yang lebih baik. Pembahasan diawali dengan perkembangan desain Dan fungsionalitas makanan, dilanjutkan dengan pemetaan struktur pangan, hubungan struktur – fungsi bahan pangan beserta perilakunya, interaksi antara bahan pangan dalam system pangan komplek, teknologi sensori, analysis citra struktur Dan diakhiri dengan studi literatur hubungan antara struktur dengan fungsionalitas produk perikanan.

PIP7062 Pengawetan dan Pengelolaan Produk Perikanan Lanjut 3(2-1) SKS   Pada matakuliah ini dibahas tentang aspek teknologi pengelolaan Dan aspek pengawetan produk perikanan. Aspek pengelolaan diawali dengan pembahasan desain proses pengawetan, penggunaaan teknologi hijau dalam pengelolaan Dan pengawetan serta pembahasan yang men dalam tentang penggunaan teknologi pengelolaan sterilisasi thermal untuk pengawetan (pengalengan). Aspek pengawetan membahas teknologi nano dalam pengawetan Dan pengemasan, teknologi rintangan Dan teknologi kemasan dalam monitoring kualitas produk

PIP7063 Manajemen dan Pengelolaan Limbah Perikanan 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini membahas peraturan lingkungan yang berkaitan dengan industri perikanan, sumber dan karakteristik limbah industri perikanan, baku mutu limbah cair industri perikanan, teknologi pengelolaan air limbah industri perikanan, analisis dampak dan prediksi beban pencemaran limbah cair industri perikanan, penanganan limbah industri perikanan berdasarkan konsep cleaner production, pengelolaan limbah industri hasil perikanan sebagai produk pangan dan non pangan. Faktor-faktor yang mempengaruhi manjemen dan pengelolaan limbah perikanan.

 PIP7064 Keamanan Pangan Perikanan Lanjut 3(2-1) SKS

Mata kuliah ini mengkaji tentang penjelasan singkat bagai sumber-sumber penyebab foodborn deseases yang bersumber dari lingkungan (cemaran) atau dari ikannya sendiri, dapat berupa bahan kimia maupun mikroorganisme serta metode deteksi toksin dari produk perairan; mekanisme intoksikasi berbagai racun yang bersumber dari bioata perairan; mekanisme pengurangan racun pada produk-produk perikanan; mekanisme pathogenesis bakteri pathogen yang berasal dari produk-produk perikanan; interaksi pathogen dan inang; serta mekanisme penghambatan bakteri pathogen pada produk-produk perikanan.

 

Predikat Kelulusan Dengan Pujian

PROGRAMIPKPREDIKATSYARAT MEMPEROLEH PERDIKAT DENGAN PUJIAN
DOKTOR3.51 - 3.75Sangat Memuaskan1. Masa Studi Maksimum 8 (delapan) Semester
> 3.75Dengan Pujian2. Tidak Mempunyai Nilai C
3. Nilai Disertasi A